Terkadang telinga kemasukan air, tetapi tidak hanya itu, yang cukup mengganggu adalah saat telinga kemasukan semut. Jika hal ini terjadi Anda jangan panik dahulu, karena ada cara yang tepat untuk mengatasinya. Semut merupakan serangga kecil yang dapat dengan mudah masuk dalam kuping. Terutama saat Anda sedang tertidur, dan di sekitar tempat Anda tidur banyak semutnya. Sesungguhnya bagaimana ciri telinga yang kemasukan semut, agar Anda tidak salah diagnosis.
Ciri-ciri telinga kemasukan semut
Berikut beberapa ciri-cirinya:
• Berdengung
• Muncul rasa tidak nyaman
• Di dalam telinga terasa ada yang bergerak
Semua itu sudah pasti membuat Anda sangat panik. Bahkan juga pernah ada kasus di mana semut bersarang dalam kepala seorang gadis. Semut masuk semakin dalam hingga ke otak dan menyebabkan orang tersebut meninggal dunia. Walaupun ini mungkin jarang terjadi, tetapi tentu semut yang masuk harus segera dikeluarkan agar Anda merasa nyaman lagi.
Kumpulan cara mengatasi masalah telinga kemasukan semut
Anda juga dapat menerapkan cara yang sama jika telinga kemasukan serangga kecil yang lain. Kurang lebih caranya hampir sama.
1. Yang jangan dilakukan
Berikut beberapa hal yang harus Anda hindari, jangan melakukan ini. Jangan menggunakan benda seperti pinset, cotton bud, lidi, maupun jari tangan ke bagian dalam lubang telinga. Dikarenakan takutnya semut justru masuk semakin dalam karena menghindari benda tersebut. Semakin dalam serangga tersebut masuk akan semakin repot untuk mengeluarkannya.
2. Minyak zaitun
Sebagai solusinya Anda dapat memanfaatkan minyak zaitun. Mungkin Anda akan membutuhkan pertolongan teman atau saudara untuk menerapkan cara ini. Jadi sediakan minyak zaitun, kemudian Anda mintalah kepada saudara atau teman untuk membantu meneteskan minyak zaitun tersebut dalam lubang telinga. Anda sebaiknya rileks saat melakukannya. Dan pastikan posisi tubuh miring. Sesudah minyak zaitun masuk dalam lubang telinga, kemudian tarik daun telinga, tujuannya supaya minyak bisa masuk kemudian menjebak semut atau serangga tersebut. Tunggu 2 menitan.
3. Cahaya
Serangga kecil, termasuk semut akan berjalan dengan mengikuti arah cahaya. Karenanya Anda bisa mencoba memiringkan kepala, hingga telinga yang kemasukan semut menghadap arah atas. Selanjutnya Anda cukup arahkan lampu senter ke dalamnya. Tahan posisi tersebut selama 1 menit. Tunggu hingga semut keluar sendiri mengikuti arah cahaya tersebut. Cara ini sangat aman dilakukan.
4. Menutup telinga
Ada cara lainnya juga yang layak dicoba. Apabila memang semut masuk dalam telinga kiri Anda, maka Anda tutup telinga sisi satunya, yakni telinga kanan. Karena semut akan kehabisan oksigen kemudian keluar dari telinga kiri. Jangan menutup telinga kiri juga karena nanti semutnya tidak bisa keluar, tujuannya kan mengeluarkan semut dari dalam telinga Anda.
5. Air hangat
Apabila memang Anda sudah tak merasakan lagi gerakan semut dalam kuping, maka Anda dapat memasukkan air hangat beberapa tetes. Supaya minyak sekaligus semutnya bisa terbawa keluar. Kemudian Anda miringkan kuping yang sudah diobati ke arah bawah, supaya semua benda asing di dalam telinga dapat keluar.
Perhatikan semut atau serangga yang berhasil dikeluarkan. Apakah bagian tubuh serangga tersebut ada yang tertinggal dalam telinga atau tidak? Apabila ada, maka silahkan masukkan lagi air untuk membersihkan bagian dalam telinga Anda hingga tak ada benda asing yang tersisa sama sekali.
Jangan panik
Penting untuk Anda tetap tenang walaupun semut bergerak-gerak di dalam telinga. Karena jika Anda panik maka serangga pun akan bergerak semakin banyak dan akhirnya gendang telinga bisa robek. Jika ini yang terjadi maka yang tadinya masalah sederhana yang dapat diselesaikan dengan mudah justru menjadi masalah yang rumit dan akan mempengaruhi pendengaran Anda.
Apakah telinga kemasukan semut itu berbahaya
Sebenarnya telinga yang kemasukan semut itu bukanlah kondisi yang berbahaya. Tetapi itu semua tergantung. Yakni tergantung dari ukuran semut yang masuk, dan bagaimana penanganan yang Anda berikan. Jika penanganan salah bisa-bisa semut semakin masuk ke bagian dalam. Resiko-resiko yang ada antara lain:
• Infeksi telinga
• Dapat merobek gendang telinga, dikarenakan semut-semut atau serangga lainnya memiliki cakar pada kakinya
Semut yang masuk ukurannya besar
Apabila semut atau serangga yang masuk dalam telinga ukurannya agak besar, biasanya cara-cara di atas tidak berhasil. Jadi mau tidak mau harus ke dokter untuk minta bantu dikeluarkan semutnya. Apalagi jika serangga tersebut sudah bersarang di dalam telinga. Anda jangan mengira jika ini hanyalah cerita bohongan. Karena sudah pernah ada kasus. Mungkin Anda sudah pernah melihat videonya di internet.
Tambahan tips lainnya
Anda dapat meminta anggota keluarga ataupun teman untuk menyedot udara menggunakan mulut. Lakukan ini pada lubang telinga, sehingga semut yang masuk dalam telinga bisa tersedot. Jadi secara sekilas cara kerjanya itu sama dengan vacuum yang biasa digunakan oleh dokter THT. Selain itu bisa juga dengan menutup hidung dengan tangan, kemudian tutup mulut, dan usahakan untuk mengeluarkan udara dari telinga. Semut yang masuk dalam telinga akan terdorong keluar paksa dengan cara ini.
Tips lain yang bisa Anda coba juga dengan mengoleskan air liur pada daun telinga. Dikatakan dengan cara ini maka serangga dapat keluar sendirinya. Jadi tidak perlu repot-repot mengeluarkannya. Dikatakan bahwa air liur tersebut dikira serangga sebagai sebuah sumber makanan. Yang terakhir dengan menyelipkan lidi atau kayu pada bagian atas telinga, tetapi cara yang terakhir ini adalah cara yang merupakan kepercayaan dari orang-orang jaman dulu.
Ingatlah untuk selalu membersihkan kasus sebelum Anda tidur. Juga jagalah kebersihan, jangan memiliki kebiasaan menempatkan makanan manis di dekat tempat tidur. Anda sebaiknya membersihkan kotoran dalam telinga dengan teratur, supaya tak ada bau yang dapat menarik perhatian serangga. Lebih baik mencegah dibandingkan mengobati.
Prinsip utama
Dari kesemua cara-cara yang sudah dibahas, sesungguhnya ada satu prinsip utama. Jadi Anda sebaiknya mengusahakan supaya serangga yang masuk dalam telinga mati, lebih baik apabila serangga tersebut keluar langsung dengan sendirinya.
Apabila Anda sudah melakukan berbagai cara tetapi semut tidak juga keluar, maka kami sarankan Anda untuk berkonsultasi ke dokter THT terdekat di kota Anda. Atau boleh juga dibawa ke Puskesmas. tempat adsense 2